Transfer Gila-gilaan Ala Real Madrid

Real Madrid banyak mendapat kecaman atas transfer gila-gilaan (kayak cangcutter) dalam mendapatkan pemain bintang.
Mengapa???

• transfer kaka dari ac milan ke Real Madrid sebesar 67jt euro (sekitar Rp.1 triliun), sungguh nilai yang menakjubkan... bayangkan kalau di rupiahkan dan dibandingkan sama berat badan loe pade..imbang ga??
• ini yang paling heboh lagi : Cristiano Ronaldo, transfernya berhasil memecahkan rekor Zinedine Zidane yaitu sebesar 93,8 euro (sekitar Rp. 1,3 triliun), waduh.. gak bisa dibayangin nih

untuk jelasnya, nih 10 besar transfer termahal dunia: *(pound) (euro)
1. Cristiano Ronaldo (Manchester United - Real Madrid)—2009: (80,0) (93,8)
2. Zinedine Zidane (Juventus - Real Madrid)—2001: (46,0) (76,0)
3. Kaka (AC Milan - Real Madrid)—2009: (57,5) (67,2)
4. Luis Figo (Barcelona - Real Madrid)—2000: (37,0) (58,5)
5. Hernan Crespo (Parma - Lazio)—2000: (35,5) (53,6)
6. Gianluigi Buffon (Parma - Juventus)—2001: (32,6) (49,2)
7. Robinho (Real Madrid - Manchester City)—2008: (32,5) (49,0)
8. Christian Vieri (Lazio - Internazionale)—1999: (32,0) (48,3)
9. Andriy Shevchenko (AC Milan - Chelsea)—2006: (30,8) (46,5)
10. Dimitar Berbatov (Tottenham Hotspur - Manchester United)—2008: (30,75) (46,4):

tapi hal itulah yang membua Real Madrid banyak dikecam, bayangkan saja sejak kepemimpinan Florentino Perez (pencetus Los Galacticos)sudah menghabiskan hampir 165 juta euro atau sekitar Rp 2,35 triliun untuk membeli dua pemain bintang tersebut. itu mengundang kecaman hebat dari berbagai pihak, mulai dari Presiden UEFA, Michel Platini, sampai para fans La Liga Spanyol, termasuk pendukung setia Madrid sendiri!

“Transfer yang luar biasa itu nyaris terjadi setiap hari. Transfer tersebut merupakan tantangan serius terhadap ide fair play dan konsep keseimbangan finansial klub dalam kompetisi kami,” tegas Platini, mantan pemain Juventus, seperti yang dikutip AFP. Karena itu, “UEFA sedang bekerja keras untuk mempersiapkan aturan baru yang secepat mungkin dapat membersihkan sistem yang sedang berjalan dan memberikan pokok-pokok yang lebih transparan dan solid. Itulah prioritas utama kami saat ini,” tandas mantan kapten Juventus tersebut.

Yang lebih keras terdengar adalah komentar Wakil Presiden Barcelona, Jaume Ferrer, yang lebih menyorot soal mahar Ronaldo. Dalam benak Ferrer, tidak ada seorang pemain pun di muka bumi ini yang berharga 95 juta euro. “Ketika Anda membayar begitu mahal, seketika dampaknya akan meluas. Tim-tim lain bakal meminta fee yang lebih besar. Karenanya, bakal terjadi inflasi hebat di bursa pemain. Namun, kami tetap berprinsip akan membeli pemain dengan harga yang sepantasnya,” terang Ferrer kepada Marca.

Yang mengenaskan, langkah Madrid dan Perez di bursa mendapat kecaman hebat dari pendukung Los Blancos sendiri. “Di negara Spanyol terdapat empat juta penganggur. Menghabiskan uang dalam jumlah begitu banyak adalah (tindakan) tak bermoral. Saya benar-benar malu jadi fans Madrid,” tegas Juan Carlos kepada El Mundo. Opini Carlos diamini seseorang yang bernama Frankie. “Tampaknya, itu (transfer besar-besaran) dapat dianggap sebagai penghinaan terhadap intelijensi seseorang. Kini, dunia sepakbola makin jauh dari nilai-nilai sportivitas.”

Hal senada diungkapkan Pepe kepada situs harian El Pais. Pepe pun tak habis mengerti mengapa dalam kondisi negara yang tingkat penganggurannya mencapai 20 persen, transfer semahal itu dapat diluluskan. “Kami hidup dalam republik pisang. Kalau saya pergi ke luar negeri saya akan katakan bahwa saya orang Italia. Sebab, saya malu kalau ngaku warga Spanyol,” tandas Pepe.

Tentu saja, di tengah-tengah banyaknya kecaman, masih ada khalayak yang mendukung kebijakan Galacticos Jilid II yang sedang dibangun Perez. “Sangat mahal? Berlebihan? Tentu saja, sebab pemain terbaik tidak ternilai harganya,” bela Raphael dalam tulisannya yang dimuat di El Pais. “Bagi saya, apa yang dilakukan Florentino (Perez) positif,” ungkap Leonidas di situs El Mundo. Opini yang lebih logis datang dari EmiCR7. “Dalam soal beginian, Florentino adalah sosok yang unik. Ia akan mampu mengubah Madrid menjadi klub dengan penghasilan lebih dari 600 juta euro.

Kalau saya berpendapat CR7 dan Kaka bukan hanya hebat skilnya dirumput hijau saja, namun nilai jual yang akan dihasilkannya. CR7 dan Kaka adalah icon di klub masing-masing, icon pastinya memiliki banyak fans dan itu berarti bertambahnya fans madrid. filosofi dalam club sepak bola adalah "makin banyak fans makin besar klub tersebut". akhirnya bertambahlah pemasukan real madrid menjadi berlipat-lipat, para penggemarnya pasti ingin menonton pertandingannya baik langsung (tiket) atau dari TV (hak siar) dan memburu apapun yang berkenaan dengan idola mereka (iklan, poster, pernak pernih dll).

Masih ingat David Becham?, pendapat real madrid bertambah 10% sejak kedatangannya di Santiago Bernebeu.

Bagaimana menurut pendapat anda??